Sabtu, 10 Oktober 2009

Analisis Data Dalam Penelitian Kuantitatif

Setelah data terkumpul, tugas kita selanjutnya adalah melakukan analisis terhadap data-data tersebut dan menginterpretasikan hasilnya untuk dimasukkan ke dalam laporan hasil penelitian (skripsi, tesis, disertasi dan karya ilmiah lainnya). Tujuan utamanya adalah agar kita dapat menjawab masalah penelitian yang telah diajukan dalam rumusan masalah. Selain itu juga agar orang lain dapat memahami makna-makna dari data yang kita peroleh. Sehingga memunculkan pengetahuan baru mengenai masalah yang dikaji.
Kesulitan utama rekan-rekan mahasiswa dalam penelitiannya sebagaimana telah dikupas dalam berbagai artikel di blog ini (baca 17 kesalahan fatal mahasiswa dalam melakukan penelitiannya), salah satunya adalah dalam melakukan analisis data menggunakan rumus-rumus statistik. Banyak pertanyaan yang diajukan ke blog ini melalui via SMS dan telepon, yang menanyakan bagaimana data yang sudah dikumpulkan akan dianalisis, padahal dalam bab III (skirpsi ataupun tesis) umumnya sudah dibeberkan panjang lebar alat ukur dan metode/teknik analisis apa yang akan digunakan untuk menganalisis data penelitiannya.
Saya berharap saudaraku tidak beranjak dari halaman ini, sebelum mendapatkan hasil yang memuaskan. Pada sesi ini, saya akan menuliskan beberapa langkah yang harus saudaraku lakukan dalam menganalisis data penelitian yang sudah ada di kertas kerja atau di komputer saudaraku. Tapi sebelumnya kita harus memahami dulu tipe data yang akan dianalisis barulah kita bisa berbicara tentang bagaimana menganalisisnya.
Jenis-jenis data dalam penelitian menurut skala pengukurannya, dibagi menjadi empat macam yaitu: 1) Data Nominal, 2) Data Ordinal, 3) Data Interval dan 4) Data Rasio.
Data nominal adalah data yang diberikan pada objek atau kategori yang tidak menggambarkan kedudukan objek atau kategori tersebut terhadap objek atau kategori lainnya, tetapi hanya sekadar label atau kode saja. Data ini hanya mengelompokkan objek/kategori ke dalam kelompok tertentu. Data ini mempunyai dua ciri, yaitu: 1) kategori data bersifat saling lepas (satu objek hanya masuk pada satu kelompok saja), 2) kategori data tidak disusun secara logis.
Contohnya: Jenis kelamin : 1 untuk pria dan 0 untuk wanita
Data ordinal adalah data yang penomoran objek atau kategorinya disusun menurut besarannya, yaitu dari tingkat terendah ke tingkat tertinggi atau sebaliknya dengan jarak/rentang yang tidak harus sama. Data ini memiliki ciri seperti pada ciri data nominal ditambah satu ciri lagi, yaitu kategori data dapat disusun berdasarkan urutan logis dan sesuai dengan besarnya karakteristik yang dimiliki.
Contoh : Mengubah nilai ujian ke nilai prestasi, yaitu: nilai A (80 – 100); B (65 – 79); C (55 – 64); D (45 – 55) dan E (0 – 44).
Data interval adalah data di mana objek/kategori dapat diurutkan berdasarkan suatu atribut yang memberikan informasi tentang interval antara tiap objek/kategori yang sama. Besarnya interval dapat ditambah atau dikurangi. Data ini memiliki ciri yang sama dengan data ordinal ditambah satu ciri lagi yaitu urutan kategori data mempunyai jarak yang sama.
Contoh: A B C D E dan 1 2 3 4 5 dst.
Data rasio adalah data yang memiliki sifat-sifat data nominal, ordinal dan interval, dilengkapi dengan titik nol absolut dengan makna empiris. Karena terdapat angka nol maka pada data ini dapat dibuat perkalian atau pembagian. Angka pada data adalah ukuran yang sebenarnya dari objek/kategrori yang diukur.
Contoh: nilai mahasisa A = 60 dan nilai mahasiswa B = 90, maka nilai B adalah 1,5 kali nilai A.
Nah… sekarang setelah kita mengetahui jenis-jenis data tersebut, barulah kita sesuaikan dengan teknik analisis yang akan digunakan. Ups…. Tunggu dulu… sebelum melakukan analisis statistik terhadap data yang saudaraku kumpulkan, terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis. Uji persyaratan analisis ini terdiri dari empat bagian: 1) uji normalitas data, 2) uji linieritas data, 3) uji homogenitas data, 4) minimal data berskala interval. Untuk lebih jelasnya mengenai uji persyaratan analisis data ini, saya sudah menyediakan konten yang bisa didownload dengan gratis…tingal klik saja konten dengan judul “Uji Persayaratan Analisis” pada kotak Slideshare. Di sana saya menyediakan materi dan contoh-contoh lengkap dengan aplikasi SPSS. Selamat belajar dan semoga sukses selalu.
Tidak ada jalan lain untuk mencapai kebahagiaan selain keinginan untuk berbagi dan berbagi….kalau saudaraku suka artikel ini silahkan masukkan komentar pada kolom komentar di bawah (kalau konten ini ada di halaman utama) klik dulu judulnya, barulah kotak komentar bisa terlihat. Terima kasih.

Tidak ada komentar: